Sumber : medicastore
Kavitis ( karies gigi ) adalah daerah yang rusak didalam gigi, disebabkan oleh melarutnya permukaan keras gigi di lapisan luar/email yang berlanjut ke bagian dalamnya. Selain infleunza dan penyakit gusi, kavitis adalah yang paling banyak menyebabkan sakit. Jika kavitis tidak diobati secara baik oleh dokter gigi, maka dapat bertambah buruk. Kavitas yang tidak diobati dapat menyebabkan kehilangan gigi.
Untuk terjadinya kerusakan gigi harus terdapat bakteri yang memproduksi asam, dan makanan bagi bakteri untuk tumbuh. Gigi yang buruk adalah gigi yang memiliki sedikit kandungan fluor, terdapat cekungan, beralur, yang dapat meninggalkan suatu plak ( terdiri dari berbagai macam bakteri yang tertimbun di gigi ). Walaupun mulut mengandung sejumlah besar bakteri, hanya jenis tertentu yang dapat menyebabkan kerusakan. Bakteri yang paling sering menyebabkan kerusakan adalah Streptococcus mutans.
Kerusakan terjadi secara berbeda - beda, tergantung dari lokasinya pada gigi. Kerusakan di permukaan, yang paling dapat dicegah dan diperbaiki, berkembang paling lambat. Pada jenis ini, lubang dimulai dengan bintik putih dimana bakteri menghancurkan kalsium dari lapisan email. Jenis ini biasanya dimulai antara usia 20 sampai 30.
Tidak semua sakit gigi disebabkan karena gigi berlubang. Sakit gigi dapat disebabkan akar gigi yang terbuka tapi tidak rusak, terlalu kerasnya mengunyah, atau retaknya gigi. Bendungan sinus dapat menyebabkan gigi atas menjadi sensitif.
Biasanya,lubang didalam email tidak menyebabkan sakit, sakit dimulai ketika lubang mencapai dentin. Penderita hanya merasakan sakit jika meminum sesuatu yang dingin atau makan permen. Hal ini menunjukkan bahwa pulpa masih sehat. Jika lubang diobati pada tahap ini, gigi biasanya dapat diselamatkan, dan tidak terjadi lagi sakit atau kesulitan mengunyah.
Ketika bakteri memasuki pulpa dan pulpa mati, sakit akan menghilang untuk sementara waktu. Tapi dalam jangka waktu singkat ( jam sampai hari ), gigi menjadi sensitif ketika orang tersebut menggigit atau ketika lidah atau jari menekan diatasnya karena peradangan dan infeksi sudah menyebar luas dan menimbulkan abses. Nanah tertimbun disekeliling gigi dan tekanan akan menyebabkan nyeri yang hebat. Nanah dapat terus tertimbun dan menyebabkan pembengkakan pada gusi atau menyebar lebih jauh ke rahang ( selulitis ) dan dialirkan lewat mulut atau bahkan pada kulit didekat rahang.
11.09.2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar